Trauma Lihat Timbangan? Mau Tahu Cara Membatasi Dari Makan?

Trauma Lihat Timbangan? Mau Tahu Cara Membatasi Dari Makan?

Inti dari penurunan berat badan secara umum adalah bagaimana :

Kalori yang keluar > daripada kalori yang masuk.

Pertanyaannya bagaimana cara paling manjur untuk membatasi kalori atau makanan yang masuk?
Jika diminta menjawab dalam 1 kata, maka jawabannya adalah : ketogenic.

Diet ketogenic bertujuan memasukkan tubuh dalam kondisi ketosis, dimana riset menunjukan dapat membantu untuk memperpanjang kesehatan dan umur. Caranya adalah stop konsumsi karbohidrat, hingga tubuh tidak mendapat asupan glukosa, lalu tubuh menghasilkan keton sebagai sumber energi. Liver membuat keton dari asam lemak saat glikogen (stock glukosa dalam tubuh) telah habis digunakan.

Cara menjadikan tubuh ke ketosis juga dilakukan dengan tidak makan, puasa selama 16 jam juga meningkatkan produksi keton.

Apa benar Ketogenic bisa membuat tubuh ramping?

Coba perhatikan berbagai testimoni dan pengalaman pelaku ketogenic. Kenapa kok bisa berdampak luar biasa? salah satu alasannya adalah rendahnya hormon insulin dari pelaku diet ketogenic. Rendahnya insulin ini memungkinkan tubuh untuk mulai menggunakan lemak tubuh, itulah yang membuat tubuh akhirnya jadi lebih slim.
Ketogenic juga memudahkan kita menjaga dari kelebihan kalori lho, kita bisa dengan mudah puasa lebih panjang tanpa rasa kelaparan yang berlebihan.

Sebelumnya ijin saya cerita sedikit tentang sejarah dari Luigi Cornaro (1464-1566) yang meminta nasehat dokter saat berusia 30-an dimana saat itu dia sangat sakit sehingga rasa-nya sampai maumati; Cornaro mungkin menderita diabetes. Dokter kala itu menasihatinya untuk mengurangi asupan makanan extrem yaitu hanya makan satu kali. Hingga akhirnya Cornaro kembali sehat, hidup sampai usia lebih dari 100 tahun, dan menulis tentang pengalamannya dalam bukunya, “On the Temperate Life”.

Saat itu sebenarnya dunia medis sudah tahu bahwa berhenti makan adalah kesehatan yang lebih baik.

Tapi kita kita hidup di zaman modern dimana sangat berbeda dengan era-era sebelumnya. Makanan begitu melimpah luar biasa. Kalau kita sakit, semua orang pasti menyarankan makain ini, makan itu. Kita sakit malah disuruh makan banyak. Betul?

Banyak orang berpikir kalau kita makan lebih banyak, berarti tubuh dapat memperbaiki dirinya dengan lebih baik, tapi ternyata bukan itu. Makanan berlebih mendorong penuaan sel lebih cepat.

Karena itu pembatasan makanan adalah salah satu RAHASIA dari memperpanjang masa hidup.

Kok bisa? Itu pasti pertanyaan besar Anda. Juga saya!

Secara sederhana sebenarnya bisa kita lihat, bahkan dirasakan sendiri ketika kita membatasi dari makanan :

-Lemak tubuh berkurang
-Tingkat stress dan radang berkurang
-Perubahan microorganisme di usus
-Insulin rendah, hormon pertumbuhan, dan IGF-1
-Tingkat metabolisme lebih rendah
-Penumpukan zat besi berkurang

Dan yang menarik, dan banyak tidak diketahui orang, ketika membatasi makan, maka tubuh akan mulai memproduksi keton.

Produksi keton dalam tubuh adalah proses alami agar tubuh tetap bisa bertahan hidup. Survival mode.

Jika tulisan ini tidak menarik, baiknya And tutup saja,
Tapi lanjutkan jika Anda merasa ada manfaatnya….

Salah satu bentuk dari kondisi diatas di era modern ini adalah diet ketogenic. Dimana asupan karbohidrat dibatasi dengan ketat. Ketika Anda konsumsi lemak dalam porsi tinggi, maka asupan makanan Anda akan turun dengan drastis. Lemak bisa saja hewani atau nabati. Idealnya pilih yang alami.

Riset lain melihat pola dalam lemak rantai menengan, seperti yang terkandung dalam minyak kelapa, mampu menghasilkan keton lebih cepat. Sehingga proses regenerasi sel dan adaptasi kondisi ketosis lebih maksimal.

Keton dapat memperpanjang umur, terhindar dari gula tinggi, dan insulin berlebihan, serta mekanisme pertahanan antioksidan meningkat. Lalu jika ketosis apa harus tetap menghindari nasi, mie, roti, kentang, singkok gula?

YA. Asupan karbohidrat tinggi akan membatalkan ketosis kita, dan kembali ke metabolisme glukosa. Saat karbohidrat masuk, insulin akan diproduksi oleh pankreas dan mengolah glukosa dari karbohidrat menjadi sumber energi.

Pastikan selalu pilih makanan rendah karbo, tinggi lemak dan protein hewani jika menjalani gaya hidup ketogenic dan diet ketofastosis.

mari terus belajar, membuka pikiran, dan memulai dengan langkah nyata setiap hari.

Download panduan di : https://foodketo.com/panduan-gratis/

Ketosis atau Ketoacidosis? Baca dulu biar gak bingung…

Jika Anda diskusi dengan dokter Anda tentang ketosis, maka hampir dipastikan 50% lebih para proffessional medis akan berpikir tentang ketoacidosis. Memang kenyataannya mereka masih rancu antara ketosis dan ketoacidosis, apalagi buat orang kebanyakan…

Yuk kita bedah satu-satu di artikel ini…

Ketosis adalah kejadian alami dan aman, karena dikendalikan secara mandiri oleh tubuh. Artinya tubuh menggunakan keton menjadi sumber energi ketika tidak tersedia lagi glukosa yang cukup.

Untuk mencapai ketosis tubuh akan dalam beradaptasi dalam mode bertahan hidup. Prosesnya membatasi asupan karbohidrat dan puasa. Itulah mengapa diet keto berfokus pada asupan karbohidrat yang sangat rendah, asupan protein sedang sampai rendah, dan konsumsi lemak diet yang tinggi. Protein rendah penting karena mencegah tubuh menggunakan massa otot untuk energi. Puasa juga akan memicu kondisi ketosis lho.

Keton akan dimetabolisme, diproduksi oleh liver dari asam lemak. Keton ini kemudian digunakan oleh tubuh sebagai sumber energi, termasuk otak.

Ketoasidosis atau diabetic ketoacidosis adalah kasus medis yang jarang ditemukan, disebabkan oleh kurangnya insulin dalam tubuh (pre diabetes atau diabetes tipe 1/2 ). Tubuh kekurangan insulin, sehingga gula darah naik ke tingkat tinggi dan tubuh juga tidak bisa mampu mengolah menjadi glikogen dan energi. Tubuh akan kekurangan energi, dan mencari sumber energi lain sehingga metabolisme lemak akan menghasilkan keton yang abnormal. Kombinasi gula darah tinggi (biasa-nya diatas 200 mg/dL) dan kadar keton tinggi (diatas 50) bisa mengganggu tubuh dan berbahaya.

Jika Anda memiliki kasus diabetes, wajib merawat diri sangat ketat. Karena bahaya dari diabetes adalah komplikasinya.

Penyebab ketoacidosis :
-Konsumsi alkohol
-Tiroid yang terlalu aktif
-Penyakit atau infeksi seperti infeksi saluran kemih dan pneumonia
-Obat yang bisa menghambat penggunaan insulin normal
-Penyalahgunaan narkoba
-Stress

Lakukan pengechekan gula darah, jika GDP lebih dari 100 mg/dL Anda harus waspada. Silahkan konsultasi dengan dokter dan ahli medis professional.

Dalam keadaan tubuh yang normal, diet tinggi lemak rendah karbohidrat, atau ketosis tidak akan memicu ketoasidosis. Ketogenic akan membawa tubuh menjadi ketosis, keadaan alami dan aman yang membuat tubuh membakar cadangan lemak tubuh sebagai sumber energi.

Mengukur Kadar Keton
Cara terbaik untuk menentukan apakah Anda berada dalam ketosis adalah dengan pengujian kadar keton baik dalam darah maupun dalam urin dan nafas.

Tingkat keton bisa berkisar dari nol sampai sangat tinggi, dan mengukurnya akan memberi Anda pemahaman yang lebih baik tentang ketosis.

Lihat tabel diamana kondisi keton yang optimal untuk seseorang yang menjalani diet ketogenic, sampai tingkat ketoacidosis seperti yang baru saja kita bahas.

Anda bisa diuji keton di laboratorium, atau pun uji sendiri di rumah dengan keton strip.

Menguji Kadar Keton Sendiri di Rumah
Ada tiga jenis tes keton yang umum dilakukan dan bisa Anda lakukan di rumah untuk memantau tingkat keton di dalam tubuh:

Pengujian Urin
Menguji keton dalam urin adalah pilihan cepat, sederhana, dan murah. Dengan menggunakan strip urin, Anda bisa menemukan di beberapa toko online. Kadar keton ditunjukkan dengan warna setelah kencing. Kelemahan dari metode ini adalah pembacaan strip urin dapat dipengaruhi oleh faktor lain dan tidak terlalu akurat. Namun, cukup membantu bagi mereka yang baru mengenal makanan ketogenic dan tertarik untuk melihat apakah sudah ketosis.

Pengujian Darah
Berbeda dengan tes urine, tes darah untuk kadar keton akan sangat akurat. Ada beberapa alat portable untuk mengukur glukosa dan keton dalam satu alat. Memang harga stripnya cukup mahal, sekitar 50-100 ribu setiap kali tes.

Pengujian Nafas
Seperti tes urine, pengukuran keton pada nafas bukanlah metode yang akurat, tapi sangat membantu jika digunakan dengan metode lain. Ada alat khusus yang digunakan, tapi masih tersedia di luar negeri. semoga segera masuk ke Indonesia juga yaaa. Keuntungan dari metode ini adalah setelah Anda membeli alat, tidak ada biaya tambahan untuk pengujian.

Oh ya, jika ingin cepat mendapatkan energi dari keton. Silahkan baca panduan diet KETOGENIC gunakan virgin coconut oil juga ya…

selamat mencoba!

Diet Ketogenic, Kenalan Dulu Yuk…

Diet Ketogenic, Kenalan Dulu Yuk…

Tulisan ini terinspirasi salah satu posting di facebook group tentang keluhan “beratnya” memulai diet keto.

Yang paling banyak dikeluhkan adalah :
– pusing
– lemas
– kliyengan

Nah solusinya bisa dibaca di artikel : 10 Tips Siap Menghadapi Adaptasi Keton

Pada kesempatan kali ini, kita coba akan sharing bagaimana hal itu bisa terjadi ?

Pastikan Anda Baca Sampai Selesai ya!
Siap?

Oke kita mulai…

Ketogenic dalam kehidupan (saya) ibarat harta karun.
Tersembunyi, misteri, dan sangat berharga…

Atau banyak orang mengatakan istilah yang aneh…
Ada orang bicara keto itu serem
Ada ahli nutrisi mengatakan berbahaya
Banyak pula dokter yang mengatakan tidak ada penelitiannya.

Tapi, disisi lain,
Banyak sekali pelaku ketogenic yang mendapatkan manfaat luar biasa.

Pasti membuat banyak orang bingung karena saling bertentangan.
Mungkin hanya lulusan John Hopkin University yang paham hehehe…
karena disana, banyak sekali penelitian tentang pengembangan ketogenic lahir.

Belum lagi Anda dituntut untuk paham apa itu keton, apa itu glukosa, glikogen, trygeliceride, siklus crebs, insulin, intermittent fasting, kolesterol, asam urat, GDP, keton adaptation, dan banyak sekali istilah yang mungkin kita tidak kenal sebelumnya.

Banyak orang berhenti disini karena “takut” dengan istilah dan terminologi aneh.
Kayanya kok rumit amat, kaya ngisi teka-teki silang aja…

Tapi tenang aja.
Mengunjungi foodketo.com insyaallah menjadi langkah yang tepat, karena prinsip kami adalah bagaimana membuat ketogenic ini menjadi mudah dimengerti, sekaligus mudah dijalankan.

Kita meyakini bahwa Diet ketogenik adalah solusi nyata peningkatan kualitas hidup dan kesehatan Bangsa Indonesia, dan kita siap mendukung semua penelitian dan riset ilmiah tentang pola makan keto ini. Bahkan di negara barat, pola ini juga mulai diuji coba pada atlet, kebutuhan penelitian NASA, serta militer. NGERI!

Yuk kita mulai…

Pernah dengan istilah “4 sehat 5 sempurna” atau sekarang dikenal dengan “Pola Gizi Seimbang” ?

Coba lihat pola diet kita selama ini selalu mengandalkan karbohidrat yang sangat tinggi. Bahkan mungkin 50-65% asupan harian kita adalah karbohidrat.

Sedangkan Diet ketogenic menargetkan pola konsumsinya :
– Karbo 5%
– Protein 20%
– Lemak 75%

Mengapa makan lemak banyak dan karbohidrat cuma sedikit?

Tubuh kita, termasuk otak, memiliki kemampuan untuk menggunakan 2 bahan bakar : glukosa (yang berasal dari karbohidrat dan gula) dan keton (yang berasal dari lemak).

Coba perhatikan dari pola makan Anda selama ini…
Anda pembakar lemak atau pembakar glukosa?

Jika Anda sebagai pembakar glukosa, tubuh Anda hanya dapat menyimpan sedikit glukosa dalam darah, otot, dan liver. Akibatnya cepat habis dibakarnya untuk energi, sehingga dalam beberapa jam, Anda akan merasa lemah, letih, loyo, dan lapar lagi.

Hal ini kenapa dalam pola diet tradisional kita perlu makan 3 kali sehari dengan banyak karbohidrat. Tujuannya adalah mendapatkan glukosa bagi tubuh.

Ibaratnya, glukosa itu ibarat energi dari baterai, sedangkan lemak ibarat energi dari PLN.
… ih lebay amat perbandingannya.
… ga pa pa ya biar jelas

Ini menariknya, karena selama ini saya belajar biologi, SD-SMP-SMA, selalu belajar bahwa sumber energi manusia itu hanya dari karbohidrat. Tidak pernah belajar tentang keton.

Padahal ketika kita berpuasa, sebenarnya tubuh sudah mulai beradaptasi dengan keton. Hal yang identik ketika kita menghentikan asupan karbo (dan gula) dengan lemak.

Seberapa cepat saya dapat beralih dari pembakar glukosa menjadi pembakar lemak?

Manurut Dom D’Agostino, salah satu ahli dari University of South Florida, jika Anda mampu tidak makan selama 24 jam, sebenarnya tubuh Anda sudah berada dalam mode pembakaran lemak.

Tentu ketika kita konsumsi lagi karbohidrat, tubuh akan kembali menjadi pembakar glukosa.

Untuk beberapa orang adaptasi keton ini bukan hal yang mudah. Perasaan pusing, lemas, kliyengan, moody, adalah salah satu bentuk kecanduan glukosa (sugar craving).

Buat orang yang rajin berpuasa sunnah seperti senin-kamis, puasa daud, akan lebih cepat beradaptasi dalam menggunakan keton baik untuk otot dan otaknya.

Semakin sering Anda berlatih menghilangkan karbo dan gula, maka tubuh akan semakin sensitif untuk memproduksi keton. Jumlah transporter keton akan lebih banyak untuk mengalirkan keton ke organ tubuh, meningkatkan jumlah mitokondria, dan meningkatkan efisiensi mitokondria untuk memjadi energi.

Tiap orang membutuhkan waktu yang berbeda-beda untuk dapat beradaptasi dengan metabolisme keton. Bisa 2-6 minggu. Mungkin akan berat di awal-awal nya, tapi ketika Anda sudah merasakan energi keton, mungkin Anda akan berpikir 10x lipat untuk baik lagi ke metabolisme glukosa. Ini SERIUS!

Bagaimana saya memulai diet ketogenic?
– Silahkan baca panduan Diet ketogenik
– Konsumsi 5% karbohidrat, 20% protein, 75% lemak
– Mencoba OCD, intermittent fasting, atau fastosis

Menu dan jenis makanannya apa?
– Silahkan baca panduan Diet ketogenik

Apa harus konsumsi suplemen untuk diet keto?

Tidak, tapi Anda pasti melihat banyak orang mulai menawarkan berbagai produk untuk diet ketogenic. Pada dasarnya keton dapat diolah oleh tubuh dari lemak rantai menengan (MCFA). MCFA dapat anda dapatkan 85-92% dari Vico (Virgin Coconut Oil).

MCFA dapat diubah dengan cepat menjadi keton, tanpa insulin dan menjadi sumber energi pengganti glukosa. Tubuh memerlukan waktu lebih lama untuk memecah rantai panjang (dari daging, telur, ikan) atau dari bodyfat.

Keto Ala annasahmad

Sebenarnya di ketogenic sendiri banyak cara atau aliran. Tapi intinya bagaimana kita tetap bisa menjaga tubuh tetap berada dalam kondisi ketosis. Diet keto classic malah mensyaratkan 90% lemak, ada juga diet ketofastosis yang mengkombinasikan dengan IF, ada yang moderat hanya menghindari semua karbohidrat digantikan dengan lemak dan protein hewani.

Apa yang saya makan?

Pagi hari : saya pencinta kopi. Satu cangkir kopi tubruk saya tambahkan cacao fat, butter, dan VCO. Saya suka IF atau fastosis karena jadi bisa fokus bekerja tanpa cari-cari camilan hehehe… Kadang ditambah sejumput garam.
Siang hari : Jam 12 atau setelah sholat dhuhur saya mulai makan. Bisa daging, telur, ikan, kadang ditambah sedikit sayur. Saya juga suka makanan bersantan seperti gule, kepala ikan, atau kari. Enak juga ditambah dengan krupuk kulit.
Sore hari : Kurang lebih sama seperti siang, kadang saya pengen kuah bisa makan soto, sop kambing, atau sop buntut, atau makanan bersantan.
Malam hari : Suka sekali kalau ada tambahan makanan seperti alpokat, cincau, dan agar-agar. Bisa ditambah dengan keju, kefir, yougurt, cream cheese, dan coklat bubuk murni.

Bagaimana mengukur komposisi karbo, protein dan lemak?
Saya biasa mengukur 1-2 minggu jenis makanan yang saya konsumsi dengan aplikasi fatsecret. Atau Anda bisa coba juga aplikasi lain di android atau iphone. Saya memakai aplikasi secara rutin sekitar 1 bulan hingga sekarang sudah merasakan yang paling pas di tubuh. Kesadaran akan makanan ini yang sulit saya dapatkan waktu menjadi carbo eater.

Bagaimana Mengukur Keton Tubuh?
Anda bisa melihat dengan ketostrip. Tentu jauh dari akurat, tapi cara ini relatif murah. Anda bisa juga membeli alatnya atau cek di lab. Tidak harus cek tiap hari. Mungkin setelah menjalani 3 bulan baru Anda perlu cek kadar keton kok.

Kamu pernah cheating?
Saya tidak pernah makan karbohidrat atau gula dalam jumlah besar. Sesekali nyicip aja dengan tetap mempertimbangkan asupan karbo harian tidak lebih dari 50 gram. Saya juga pecinta kelapa muda! tentu konsumsi lemak saya tambah agar komposisi harian terjaga.

Kalau travelling atau di luar kota bagaimana?
Kalau makan di luar saya pilih warung padang, atau warteg. Atau bisa juga beli lalapan dan sate. Semua minta tanpa nasi, tanpa kentang, tanpa lontong. Saya juga selalu sedia vico di tas. Untuk snack saya suka beli keju slice atau yang ukuran kecil.

Kalau pengen camilan, cari jenis camilan yang rendah karbo seperti kacang kenari dan almond. Cek nutrition fact-nya.

Apa Berolah Raga?
Saya bangun pagi, sholat subuh dan jalan kaki. Renang paling 1-2 minggu sekali saja. Berusaha rutin plank tiap hari cukup 1-3 menit aja. Harusnya jika Anda mau membentuk otot, diet ketogenic dan latihan beban bisa membentuk tubuh sixpack lebih cepat lho.

Saya vegan / vegetarian, apa bisa ikut Keto?
Saya pribadi mengatakan bisa saja, tapi tentu menantang. Karena sumber lemak dan protein jauh lebih mudah didapat dari sumber hewani. Tapi ada beberapa group yang membahas tentan keto vegetarian. Silahkan googling.

Saya mual dan mau muntah ketika awal keto. Bagaimana?
Jika makanan Anda selama ini cenderung rendah lemak, mulai saja dengan asupan minimal. Jangan paksa tubuh makan banyak. Perbanyak air dan garam.

Saya takut kolesterol dan asam urat saya tinggi?
Apakah ada keluhan yang berarti? di penelitian terbaru menyatakan kolesterol tidak ada hubungan dengan penyakit jantung dan stroke. Secara umum tubuh kita memerlukan kolesterol dan asam urat. Sejauh ini konsumsi lemak nabati dari kelapa, zaitun, dan alpukat akan membantu.

Dokter saya bilang ketosis itu berbahaya?
Ketosis dan Ketoasidosis adalah dua hal yang berbeda. Ketoasidosis itu berbahaya. Ketosis itu normal. Ketoasidosis biasanya terjadi pada penderita diabetes tipe 1 disaat tubuh gagal untuk mengatur produksi keton, akibat resistansi insulin.

Tidak ada paksaan apapun untuk menjalani diet ketogenic ya,
Anda yang memutuskan.

Silahkan gabung di group facebook untuk sharing dan diskusi : https://www.facebook.com/groups/KetogenicIndonesia/

[su_note note_color=”#ffcc01″ text_color=”#ffffff”]

Ya, Kirimkan saya panduan untuk mulai Diet Keto




</ br>

100% privacy. Kami benci spam.
Ketika Anda subscribe, kami akan update info secara rutin.

[/su_note]

10 Tips Siap Menghadapi Adaptasi Keton

10 Tips Siap Menghadapi Adaptasi Keton

Bagi banyak orang untuk memulai diet ketogenic banyak muncul ketakutan akan rasa lapar, pusing, pilek, lemas, atau yang secara umum dikenal dengan adaptasi keton atau adaptasi lemak.

Perbedaan mendasar pola ketogenik adalah membuat tubuh kita menjadi pembakan lemak, atau secara biologi, bagaimana hati dapat menghasilkan keton untuk bahan bakar metabolisme. Apakah ini bahaya? Jawabannya TIDAK. Secara alamiah, manusia berpuasa sunnah atau ramadhan pun akan mulai masuk ke metabolisme ini. baca juga artikel : https://foodketo.com/antara-liver-lemak-dan-keto/

Tubuh kita selama ini terbiasa menggunakan glukosa dari karbohidrat dan gula sebagai sumber energi. Sehingga membutuhkan adaptasi untuk mampu menggunakan lemak sebagai sumber energi. Berapa lama manusia akan beradaptasi?
Dari banyak referensi menyebutkan antara 2 – 6 minggu.

Jika Anda tidak siap menghadapi “perubahan” mendasar dari metabolisme tubuh ini, sebaiknya Anda tutup halaman ini dan kembali menyantap makanan Anda seperti biasanya.

Diet ketogenic mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan karena prinsip ketosis membantu tubuh untuk menjaga hormon insulin tidak bekerja berat, lalu melatih sel-sel kembali peka terhadap insulin (istilah medisnya : meningkatkan toleransi insulin) dan mengurangi peradangan (kondisi kronis).

Langkah #1: Kontrol Stress

Jaga agar hidup Anda lebih tenang dan bahagia. Perbanyaklah bersyukur atas nikmat yang Allah berikan. Hormon stress meningkatkan gula darah menjadikan tubuh dalam kondisi tegang dan terjaga. Otomatis meningkatkan gula dalam darah akan mengurangi keton tubuh.

Stress karena ikut diet keto? bergabunglah di group facebook, sharing, dan berbagilah disana. Buat diri Anda nyaman dan mendapat dukungan dari banyak orang.

Langkah #2: Tidur Yang Berkualitas

Kebiasaan tidur larut malam akan meningkatkan hormon stress dan akibatnya meningkatkan gula darah naik serta menyebabkan masalah fisiologis. Usahakan tidur rutin mulai jam 22.00 tanpa menggunakan lampu. Banyak riset mengaitkan stress dengan tidur. Artinya semakin stress, tubuh Anda membutuhkan banyak tidur. Usahakan kamar Anda juga memiliki sirkulasi udara yang baik.

Langkah #3: Puasa, Intermittent Fasting, OCD, Fastosis

Ini adalah cara paling efektif untuk mencapai kondisi ketosis dan tetap bertahan dalam metabolisme ini. Secara mendasar adalah membatasi waktu makan. Dalam kondisi berpuasa, tubuh akan membangun suatu pondasi baru untuk mempersiapkan diri ketika glukosa tidak tersedia. Anda bisa berpuasa sunnah senin kamis, atau seperti puasa ramadhan, atau mengikuti pola OCD / IF dengan prinsip :

Membatasi waktu makan 8-10 jam sehari (antara jam 12 siang sampai dengan jam 8 malam)
Tidak mengkonsumsi makanan 12-16 jam sehari
Konsumsi teh / kopi dengan butter dan VCO untuk menjaga asupan lemak
Minum air putih yang cukup

Ketika sudah terbiasa, maka Anda bisa mengurangi jam makan menjadi 4-5 jam sehari untuk mencapai kondisi ketosis yang lebih maksimal.

Langkah #4: Olahraga Ringan

Jika Anda merasa lemah, bergeraklah. Gerakan tubuh ringan akan membuat tubuh memproduksi keton lebih banyak untuk energi. Jika tubuh bergarak akan merangsang molekul transpor glukosa (GLUT-4 reseptor) dalam jaringan hati dan otot untuk menggunakan (memecah) glikogen sebagai glukosa.

Anda dapat mulai dengan latihan ringan seperti jalan kaki, naik tangga, atau berenang yang bertujuan membantu mempertahankan ketosis dengan menyeimbangkan kadar gula darah. Lakukan peregangan dan nafas untuk pembentukan otot.

Cukup dilakukan 10-20 menit aja kok.

Langkah #5: Menjaga Pencernaan

Jika Anda sudah menjalani diet ketogenic, pasti merasakan perubahan pada kebiasaan BAB. Sejauh tidak terjadi sembelit, Anda masih aman kok.

Sembelit adalah indikasi dari :
– Dehidrasi
– Konsumsi elektrolit yang tidak memadai seperti kalium, kalsium, natrium, dan terutama magnesium
– Stress kronis
– Candida atau pertumbuhan bakteri yang berlebihan usus kecil

Cara mengatasinya bisa dengan :
– konsumsi alpukat
– konsumsi agar
– konsumsi santan dan vco
– konsumsi terbatas sayuran hijau berserat
– konsumsi kefir, yougurt
– minum cuka apel dan air kelapa
– minum air putih cukup

Langkah #6: Mengkonsumsi Garam

Garam menjaga tubuh tetap memiliki mineral dan elektrolit (pengikat air) yang cukup.

Pola diet ketogenik dengan tingkat insulin yang lebih rendah, maka ginjal tidak menyimpan natrium dalam jumlah besar seperti pola makan karbohidrat sehingga rasio natrium / kalium cenderung rendah.

Anda dapat menambahkan 3-5 gram natrium dari garam kualitas seperti garam laut kasar atau garam Himalaya merah muda. Satu sendok teh garam himalaya mengandung setara 2 gram natrium. Campurkan di air, teh, kopi dan makanan Anda.

Selain itu kaldu, mentimun, rumput laut dan seledri juga membatu sebagai tambahan asupan mineral.

Langkah #7: Minum Air Yang Cukup

Energi dari diet ketogenic ini memang luar biasa. Anda bisa bekerja seharian penuh tanpa memikirkan rasa lapar dan haus. Ingat jaga konsumsi harian antara 1,5-2 liter sehari. Anda bisa siapkan botol minuman untuk mengukur banyaknya konsumsi air putih Anda.

Langkah #8: Hindari Protein Berlebihan

Konsumsi protein terlalu banyak akan memicu glukoneogenesis. Proses ini adalah perubahan asam amino menjadi glukosa. Terutama yang memiliki riwayat pre diabetes atau diabetes sebaiknya memperhatikan hal ini.

Jika Anda melakukan olah raga cukup berat dan intens untuk pembentukan otot, maka akan membutuhkan lebih banyak protein dibanding tujuan menurunkan berat badan biasa.

Langkah #9: Bijak Makan Karbohidrat

Jangan dikira ketika menjalankan diet ketogenic tidak ada karbohidrat yang masuk ke tubuh kita. Dari mana tubuh kita mendapatkan 5% karbohidrat? Pilih sumber karbohidrat terbatas dari sayuran non-tepung, buah alpokat, kelapa, santan, dan buah berry-berryan.

Ketika kita konsumsi karbo cukup tinggi maka otomatis tubuh kita akan keluar dari metabolisme keton dan memetabolisme karbohidrat. Pilih sumber karbo dari bahan yang alami, non pati, dan non tepung (terutama tepung olahan). Sumber karbo antara lain wortel, kacang-kacangan, labu, dan buah berry.

Untuk fase induksi batasi karbo 10 gram per hari.
Untuk fase konsolidasi batasi karbo 20-30 gram per hari.
Untuk fase maintenance batasi karbo 50-70 gram per hari.

Langkah #10: Konsumsi Virgin Coconut Oil Berkualitas

Virgin Coconut Oil atau VCO bisa banyak membantu kita dalam kondisi ketosis, dan memudahkan kita untuk mencapai 75% lemak dalam asupan harian.

Kandungan VCO adalah MCT (C8-C10) yang cepat dipecah menjadi keton dan dimanfaatkan untuk energi, serta Lauric Acid (C12) yang dapat bergerak 2 arah, sebagai sumber keton sekaligus bahan antivirus, antibaktesi, dan berbagai terapi lainnya. Secara umum VCO berisi lebih lengkap kandungannya dan dapat berdampak lebih lama menjaga keton tubuh.

Anda juga bisa menambahkan VCO ke kopi plus butter untuk membuat bullet proff coffee atau cappucino yang lezat.

Mau pilih VICO atau MCT? itu pilihan Anda….

Keton dan Ketosis. Kenali 2 kata kunci penting dalam diet ketogenic

Keton dan Ketosis. Kenali 2 kata kunci penting dalam diet ketogenic

Kita tahu bahwa target dari diet ketogenic adalah perubahan metabolisme, dari glukosa ke keton.
Nah cara mengatahui bahwa tubuh kita sudah ketosis adalah keberadaan keton baik di darah maupun di urin.
Indikasi lain adalah memiliki GDP < 80 dan tidak lagi hypoglycemic.

Indikator itu sudah sebagai bukti bahwa kita tidak lagi menggunakan “Glukosa” sebagai energi terutama di otak.

Keton itu adalah molekul yg diinisiasikan liver saat cadangan glycogen sudah habis. Sehingga liver tidak dapat menyuplai darah dengan glukosa lagi dari glycogen untuk menyelamatkan sel-sel otak, disaat itu mulailah diproduksi ketone.


Karena hanya “Keton” yang mampu disupplay ke otak dan menggantikan posisi glukosa sebagai bahan bakar di otak.

Sedangkan semua organ lain ditubuh bisa menggunakan FFA (Free Fatty Acid) yang merupakan rantai lemak hasil pemecahan Triglyceride (dari makanan / lemak tubuh)

FFA ini adalah bahan pembuat ketone, dimana akan diproses menjadi Acetyl-CoA terlebih dahulu oleh sel-sel di liver melalui “Beta-Oxidation”, dilanjutkan proses Oxidative Phosphorylation (OxPhos) dimana akan hasilkan ATP (Energi)

Kekosongan Cadangan Glycogen maka akan dilanjutkan ke proses Ketogenesis yaitu membentuk keton / ketone bodies di liver. Jadi, seseorang bisa mengalami “Ketosis” saat sudah tidak makan karbohidrat 1-2 hari, tergantung dari rasio Lean Body Mass (LBM) vs Body Fat (BF)

Semakin tinggi LBM semakin cepat Glycogen di tubuh habis.
Sehingga untuk membuat tubuh menjadi Ketosis itu tidak sulit kok…

Kadang yang membuat sulit adalah proses adaptasi dari metabolisme glukosa, dimana kita menjadi “sakau” atau nagih akan glukosa dari karbo dan gula.

Cara paling mudah adalah cek “Gula Darah Puasa”. Jika GDP < 80mg/dL tercapai, maka otomatis efek dari glukosa (Karbohidrat dan gula) di masa lalu telah berhasil di reverse dan Insulin Sensitivity telah dikembalikan.

Ketosis itu pasti terjadi, saat Karbo tidak ada. Karena jika ketosis itu tidak terjadi, maka dengan kondisi GDP < 80, sudah pasti Hypoglycemic.

Untuk membuktikan saja kalau liver sudah “Ketogenesis”, menghasilkan keton, bisa coba untuk mengecek kadar keton.

Proses menurunnya gula darah ini akan membantu body resetting atau proses detox, dimana kadang muncul masalah kesehatan yang kita tidak pernah sadari sebelumnya.

Jalur Express Mencapai Ketosis
Untuk mencapai kondisi ketosis lebih cepat, lakukan intermittent fasting, OCD, atau fastosis. Teknik ini dapat mengembalikan sensitivitas hormon termasuk insulin.

Kondisi ketosis ini juga dapat membantu tubuh melakukan SELEKSI, sel-sel mana yang bertahan dengan menggunakan keton, sel mana yang hanya mampu bertahan dengan glukosa. Nah, fungsi ini bisa dimanfaatkan untuk terapi terhadap kasus kanker ataupun kista.

Jika kita masih melakukan diet dengan asupan karbohidrat, tentu proses seleksi ini tidak akan terjadi.

Di tahap awal kita akan melihat jika GDP masih diatas 80mg/dL maka tubuh akan fokus untuk mengembalikan Insulin Sensitivity dan Pembersihan Glycation. Di fase konsolidasi jika GDP / GDS masih naik > 90mg/dL maka ketosis masih mudah pindah ke matabolisme glukosa lagi.

Jika sudah mulai yakin, yuk segera mulai diet ketogenik-nya. Cetak Panduan Coconut Ketogenic diet, dan siapkan amunisi-nya.

Diet Makan Banyak Lemak Bisa Bikin Langsing?

Diet Makan Banyak Lemak Bisa Bikin Langsing?

Apa Anda masih terus mencari cara baru untuk menurunkan berat badan?
Jangan khawatis, Anda tidak sendirian kok… Ternyata 20% resolusi tahunan adalah menurunkan berat badan!

Sekali lagi selamat Anda sudah menemukan tulisan ini, bisa jadi diet keto ini merupakan pilihan yang paling tepat untuk Anda

Apakah diet ketogenik itu?
Diet Ketogenic pada dasarnya konsumsi rendah karbohidrat, diet tinggi lemak.

Sebelum melanjutkan membaca simak sebentar video 4 menit ini :

Menurut dr. Zainal Gani, diet ketogenik kita hanya dapat konsumsi karbohidrat 10-30 gram per hari. Diet keto menggantikan asupan karbohidrat dengan lemak, dan membatasi protein. Alokasi kalori harian 70-80% harian dari lemak.

Dengan konsumsi makanan rendah karbo, akan membuat tubuh kita dalam keadaan ketosis, artinya menggunakan keton / lemak sebagai energi. Tidak lagi menggunakan glukosa dari karbohidrat.

“Ketika ketosis terjadi, tubuh Anda akan menjadi lebih efisien dalam membakar lemak untuk energi,” kata Dr Mc-Nair. “Proesesnya lemak diubah jadi keton dalam hati, yang kemudian keton akan memasok energi untuk tubuh dan otak.”

Apa saja yang dapat Anda KONSUMSI dalam DIET KETO :

  • Daging – daging sapi, daging kambing, ayam dan bebek
  • Ikan – ikan salmon, trout, tuna dan mackerel, ikan laut maupun tawar.
  • Telur
  • Mentega dan Keju
  • Beberapa Kacang-kacangan – Almond, kenari, biji rami, biji labu, biji chia, dll
  • Minyak – Terutama minyak kelapa, dan zaitun
  • Buah Alpukat

Untuk menjaga tubuh dalam keadaan ketosis, HINDARI MAKAN :

  • Semua makanan dan minuman bergula – Soda, jus buah, smoothies, donat, kue, es krim, permen, dll
  • Pati – beras, mie, lontong, roti, produk berbasis gandum, pasta, sereal, dll
  • Buah – Semua buah di awal dihindari dulu, terutama buah manis
  • Kacang-kacangan – Kacang hijau, kacang merah, buncis, dll
  • Umbi-umbian – Kentang, singkong, ubi jalar, wortel, lobak, dll
  • Lemak Trans – Minyak canola, minyak jagung, minyak kedelai
  • Minuman beralkohol – karena konten karbohidrat tinggi

Apakah itu Diet Keto bisa bikin langsing?

Saat ini lebih dari 20 penelitian yang menunjukkan konsumsi rendah karbohidrat seperti diet keto dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan meningkatkan kualitas kesehatan.

Selain akan membawa metabolisme tubuh Anda ke ketosis, sehingga terjadi pembakaran lemak dan mengontrol gula darah, dalam risetnya beberapa pakar melihat konsumsi lemak membuat tubuh tidak mudah lapar dan terhindar dari ketagihan akan gula dan karbo.

Diet Ketogenic ini sangat cocok terutama bagi mereka yang mengalami kasus obesitas ataupun terkena diabetes / pre-diabetes.

Di group facebook, Anda bisa menemukan banyak sekali testimoni dan pengalaman positif dalam menjalankan diet ketogenik ini.

Silahkan cari referensi di European Journal of Clinical Nutrition, pembatasan karbohidrat secara ekstrim dapat membantu mengatasi epilepsi, mengontrol jerawat, melawan kanker, dan melawan penyakit Alzheimer dan Parkinson.

Apakah Diet Ketogenic ini Aman?

Jika selama ini kita mempelajari ilmu nutrisi, rata rata 50-60% asupan harian berasal dari gula dan karbohidrat. Tapi mengacu penelitian diatas terhadap pelaku diet ketogenic selama 6 bulan, tidak menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan.

“Prinsip nya pembatasan karbohidrat akan membantu tubuh untuk menggunakan cadangan lemak sendiri, dan akhirnya, seseorang akan kehilangan berat badan”, menurut Dr McNair. Beberapa keluhan yang biasanya di rasakan di awal karena terjadi adaptasi ke metabolisme ketosis antara lain : sakit kepala, diare, sembelit, perubahan suasana hati, kram otot dan kelelahan. Secara umum efek samping itu bisa diminimalisasi dengan konsumsi virgin coconut oil, garam, kaldu, dan cuka kelapa maupun cuka apel.

Jika Anda serius mau mencoba, silahkan download panduannya di : Ebook Coconut Ketogenic.

Benarkah Menghindari Lemak Bisa Membuat Anda Kurus?

Benarkah Menghindari Lemak Bisa Membuat Anda Kurus?

Jika Anda konsultasi dengan ahli nutrisi, dokter, atau tenaga medis professional tentang berat Anda yang berlebihan umumnya mereka pasti :

1. disuruh perbanyak makan buah dan sayur
2. disuruh olah raga
3. disuruh menghindari makan makanan berlemak

Apakah Seperti Itu?

Jika ada yang tidak menyarankan seperti di atas, mohon ingatkan saya yaaaa….

Selama ini kita banyak dibombardir dengan informasi makanan sehat itu sayur, buah, dan makanan rendah lemak. Tetapi pasti banyak dari Anda gagal untuk menurunkan berat badan Anda yang berlebihan karena obesitas. Karena rasa lapar itu muncul dan tidak terkendali. Mudah lapar, tidak hanya lapar perut, tapi juga lapar mata…

Anda menjadi lebih mudah frustasi karena banyaknya makanan cepat saji yang menggoda. Mungkin beberapa kali Anda berhasil menghindari makanan kaya karbohidrat dan gula, tapi Anda merasa lemas dan pusing. Pada dasarnya sistem pencernaan mengubah karbohidrat menjadi gula darah sebagai energi untuk sel-sel Anda, jaringan, dan organ. Kelebihan gula disimpan dalam sel-sel hati, otot, dan lemak.

Setiap kali Anda makan, seringkali melebihi kapasitas penyimpanan gula dalam hati. Sehingga kelebihan gula diubah oleh hati menjadi asam lemak. Lemak ini akan disimpan di sel adiposa lemak termasuk perut, pinggul, pantat, dan payudara.

Kenapa menghindari lemak TIDAK akan membuat Anda kurus? karena karbohidrat juga akan diubah menjadi lemak tubuh, bahkan lebih cepat karena insulin adalah hormon aktif yang membantu pembentukan lemak tubuh. Berbeda dengan konsep rendah karbo, yang membuat kadar gula darah pada tingkat yang stabil dan rendah. Dengan rendahnya tingkat gula darah, insulin diproduksi dalam jumlah minimal dan sebagai hasilnya lebih sedikit lemak disimpan dalam tubuh.

Karbohidrat atau Lemak ?

Karbohidrat merupakan tangki penyimpanan di dalam tubuh yang terbatas, sehingga ketika kita mencerna karbohidrat & menyerap gula, tubuh akan dipaksa untuk memprioritaskan membakar gula yang sekaligus mengunci akses ke penggunaan lemak. Ini dikenal dengan “fat storage mode”. Efek sampingnya adalah mengantuk dan malas bergerak.

Semua karbohidrat yang kita makan dari nasi, mie, roti, tepung, buah manis dan berbagai gula akan diubah menjadi glukosa dalam darah. Glukosa yang dihasilkan dari karbohidrat adalah puluhan kali lipat dibandingkan dengan gula dalam darah yang hanya menyerap 1-2 sendok makan dalam 5-6 liter darah. Peningkatan gula darah berbahaya, karena tubuh akan mengerahkan hormon insulin untuk menurunkannya dan mencegah pembakaran lemak.

Lemak dapat menghasilkan kalori yang lebih besar dari karbohidrat, kapasitas tangkinya puluhan kali atau bahkan ratusan kali lipat lebih banyak (terutama pada orang over weight atau obesitas). Ketika tubuh berjalan pada “fat burning mode” akan menggunakan energi dai lemak yang tersimpan lebih banyak.

Dalam kondisi fat burning mode tubuh akan menggunakan lemak sebagai bahan bakar bukan karbohidrat, dan jika Anda kelebihan berat badan, maka Anda akan mulai kehilangan lemak tubuh. Asyik kan…

Terlepas dari penurunan berat badan, Anda bisa mengalami banyak manfaat kesehatan lho, seperti diabetes lebih terkendali tanpa obat, pencernaan Anda akan lebih baik, Anda merasa lebih bahagia, lebih berenergi.

Mendengarkan tubuh Anda dan memilih makanan asli (real food) adalah kuncinya.

Batasi karbohidrat dan memastikan asupan yang seimbang dari lemak sehat, protein & serat.

Ingat, dengan setiap adaptasi kecil dalam gaya hidup Anda, maka akan lebih mendakatkan Anda pada hidup yang lebih sehat & bahagia.

Gabung sekarang di group facebook ketogenic

7 Makanan Yang Membuat Anda Tergila-gila Mau Mencoba Diet Keto!

7 Makanan Yang Membuat Anda Tergila-gila Mau Mencoba Diet Keto!

Pernah tahu LeBron James, Kim Kardashian ?
Atau Tora sudiro, Tina Talisa?

Apa yang mirip dari mereka?

Secara sadar atau tidak, mereka sudah menjalankan prinsip-prinsip dalam diet keto lho!

Keto? ya, pola makan rendah karbohidrat dengan asupan karbo kurang dari 50 gram, tergantung di fase mana yang Anda ikuti.

Secara teori, ketogenik adalah mempuasakan karbohidrat, sehingga tubuh tidak mendapat “asupan” glukosa, dan menggunakan energi dari lemak yang diubah menjadi keton. Sehingga berikutnya, keton lah yang digunakan sebagai sumber utama oleh tubuh. Metabolisme ini disebut ketosis.

Ketika tubuh kita terbiasa dalah metabolisme glukosa, tentu tidak mudah menjadikan ketosis. Anda harus siap menghadapi beberapa proses yang dikenal dengan istilah detoks, healing crisis, atau resetting. Baca juga lebih lengkap di : 9 Efek Samping Memulai Diet Keto

Nah, pasti Anda punya makanan favorit ya. Serunya keto, ini ada 7 makanan yang bisa Anda konsumsi bebas lho! Silahkan makan tiap hari, dan jumlahnya tidak terlalu dibatasi.

Kok bisa? Karena dalam diet keto, kata cukup makan itu akan secara langsung dikirimkan sinyal oleh tubuh. Dan tentu ini bukan hal mudah untuk dijelaskan dalam tulisan, kalau Anda sudah menjalankan, Anda akan merasakannya sendiri kok.

Apa aja 7 makanan seru ketogenik?

1. Telur Ayam
Simple dan sudah menjadi bagian dari menu kita tiap hari kan. Kandungan telur ini sangat bermanfaat. Putihnya memiliki zat yang membangun otot, proteinnya juga diserap lambung tidak cepat, sehingga Anda dapat menahan lapar lebih lama. Enak, murah, mudah didapatkan!

Tetap makan kuning telur ya. Karena kandungan vitamin dan antioksidan sangat cocok untuk program diet Anda. Mungkin Anda pernah mendengar hindari kuning telur, ternyata itu persepsi salah. Sebuah riset tahun 2015 menyebutkan pasien penyakit jantung dengan konsumsi 3 telur sehari tidak menimbulkan dampak negatif kok.

2. Teh Hijau dan Kopi
Teh hijau mengandung epigallocatechin gallate (EGCG), yaitu antioksidan yang lebih tinggi dibanding vitamin C dan E. Untuk kopi, kandungan kafeinnya dapat mencegah hormon lapar muncul. So konsumsi 2-3 cangkir teh hijau dan kopi setiap hari akan membuat tubuh Anda optimal. Ingat juga tetap minum air putih 5-8 gelas sehari sesuai kebutuhan dan aktivitas ya

3. Keju
Penelitian British Journal of Nutrition menunjukkan bahwa konsumsi keju sebagai camilan dapat membantu Anda makan lebih sedikit. Terima kasih keju! Serunya jenis keju itu banyak banget, seperti keju tua, parmesan, cream cheese, mozarella bebas dimakan.

4. Alpokat
Semua orang pasti suka jus alpokat ya…
ternyata konsumsi alpokat murni tanpa gula itu juga enak lho. 1 buah hanya mengandung sekitar 17 gram karbohidrat, dan 13 gram-nya serat. Penambahan alpokat di siang hari dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi keinginan makan selama tiga jam berikutnya. Cocok banget buat yang ingin langsing.

5. Minyak kelapa / Virgin Coconut Oil (VCO)
Suka gorengan? ini serunya diet keto…
salah satu jenis lemak yang direkomendasikan adalah minyak kelapa. Anda boleh goreng telur, daging sapi, daging kambing, daging ayam, dan ikan atau seafood lho! yang harus Anda hindari adalah TEPUNG…
VCO juga seru dicampur dengan kopi untuk merasakan sensasi baru yang dikenal dengan powerbullet coffee.

Ada apa di virgin coconut oil? simak : https://foodketo.com/kenapa-diet-ketogenic-memerlukan-vco-virgin-coconut-oil-bagaimana-prosesnya/

6. Krupuk Rambah, kulit dan usus
Orang Indonesia pasti doyan banget yang namanya krupuk ya. Selamat menikmati sajian krupuk rambak baik dari sapi, kerbau maupun ikan. Selain itu kripik kulit dan usus bisa Anda nikmati sebagai camilan.

7. Kacang almond, macademia, dan kenari
Siapa yang doyan kacang? rasa yang gurih membuat banyak orang senang menikmati kacang. Di Indonesia kita beruntung bisa menemui berbagai jenis kacang, tinggal pilih saja jenis kacang yang rendah karbo ya.

Sebenarnya banyak sekali jenis makanan yang bisa dikonsumsi pelaku diet keto ini. Semua jenis daging sapi, daging kambing, daging ayam, daging bebek, dan semua seafood (ikan, cumi, kepiting) bisa dikonsumsi.

Emang ini diet paling enak sedunia!

mau lebih tahu dan praktek diet keto? gabung di group facebook ya…

[su_note note_color=”#ffcc01″ ]

Ya, saya mau info untuk mulai Diet Keto

100% privacy. Kami benci spam. Ketika Anda subscribe, kami akan update info secara rutin by sendfox

[/su_note]

Ketogenic : Trend Diet 2017

Ketogenic : Trend Diet 2017

Diam-diam sudah banyak sekali orang yang berani mencoba diet ketogenic ini lho. Menjadi pemakan makanan tinggi lemak, protein sedang, dan rendah karbohidrat!

Jika Anda cari di google, di facebook, semakin nampak bahwa orang tidak lagi khawatir untuk tidak makan nasi, mie, roti, dan sejenisnya. Orang sudah mulai paham, bahwa mereka tidak lagi ketergantungan pada karbohidrat.

Istilah keto ini mungkin pernah Anda dengar. Tahun lalu saya juga pernah bikin video ketogenic diet, tapi Anda belum pernah sungguh-sungguh mencari tahu bagaimana pola makan ini. Mungkin tahun 2017 ini menjadi waktu yang tepat bagi Anda untuk mencoba pola diet ketogenic.

Apalagi jika Anda mempunyai goals bebas dari obesitas,
mendapatkan berat badan ideal
bahkan untuk terapi diabetes, kanker dan sebagainya…

Apa diet ketogenik itu?
Sederhananya adalah kita makan :
Lemak 75-80%
Protein 10-20%
dan karbohidrat 2-5%

Tujuannya adalah membangkitkan keton sebagai sumber energi, menggantikan glukosa. Awalnya digunakan untuk terapi kejang pada penderita epilepsi. Dan kini pola ini ternyata sangat efektif bagi orang-orang yang preobesitas maupun obesitas. Kegemukan memiliki resiko terserang berbagai penyakit lebih besar. Tujuan dari diet adalah untuk mencapai ketosis, keadaan di mana tubuh menggunakan lemak sebagai bahan bakar utama, bukan karbohidrat.

Awal proses, 3-7 hari awal, tubuh kita akan menggunakan cadangan karbohidrat, yang disebut glikogen. Setelah habis makan ketosis akan mulai aktif. Dalam kondisi ketosis, tubuh mampu menggunakan lemak tubuh sebagai energi, sehingga tubuh pun bisa menjadi ramping.

Yang menarik di ketogenic adalah fokus pada jenis makanannya. Bukan jumlah kalorinya.
Sehingga Anda bisa cukup leluasa makan banyak, asal makanan dengan kadar lemak tinggi dan rendah karbo.

Penelitian dan menu ketogenic
Dengan membatasi maksimal 50 gram karbohidrat per hari, pasti pilihan makanan Anda terbatas. Sarapan mungkin telur, dengan sedikir sayur, siang bisa soto daging (tanpa nasi) dengan VCO, lalu snack dengan alvocado + cacao fat. Malam bisa mengkonsumsi ikan dan salad. Cukup banyak yang berhasil menurunkan berat badan dengan cepat dan diet ini mampu memicu perubahan serius dalam suasana hati. Walau di awal proses adaptasi menjadi fase yang cukup beratm karena di awal akan jadi sangat rewel dan mudah merasa kelaparan.

Alternatifnya bisa juga dengan penurunan kadar karbo bertahap, tapi pola ini tentu akan membutuhkan waktu lebih panjang untuk mencapai kondisi ketosis. Disini diperlukan pemahaman tentang kondisi fisik masing-masing orang yang berbeda, sehingga ketika adaptasi beberapa hal bisa terjadi misal :
memicu bau mulut, sakit kepala, pusing, kram otot, dan sembelit.

Saran terbaik dalam menjalankan diet ketogenik adalah di bawah pengawasan dokter atau ahli gizi. Silahkan mencoba, dan kenali tubuh lebih dekat lagi, terutuama untuk program menurunkan berat badan, mengoptimalkan kesehatan, dan hidup yang seimbang, hidup bahagia.

[vlog] Apa Itu Ketogenic Diet

Dalam video kali ini, saya akan sharing tentang diet ketogenik. Selama ini share di http://facebook.com/annasahmad.coconutlover aja yaaa…

Diet ketogenik ini bekerja untuk penurunan berat badan, badan lebih fresh, dan menurut studi untuk kasus kanker, dan Alzheimer.

Apa itu diet ketogenik? artinya adalah mengkondisikan tubuh dalam kondisi ketosis, dimana tubuh Anda akan memprioritaskan untuk membakar lemak (keton) untuk energi daripada karbohidrat (glukosa).

Sebelumnya pola ini telah dimulai tahun 1920-an sebagai solusi terapi untuk epilepsi, tetapi kini berkembang untuk penurunan berat badan, diabetes, dan solusi untuk sehat yang alami.

Mengapa diet ini sangat efektif karena tubuh berhenti makan gula dan mulai membakar lemak tubuh kita!
Secara simple, cara diet ini mengatur jenis makanan yang dikonsumsi dengan pola 75% lemak, 5% karbohidrat, dan 20% protein.

Saya sudah menjalankan diet ketogenik terutama untuk menurunkan berat badan.

Dan IT”S WORKS! ini cara yang keren untuk mendapatkan berat badan ideal lho….

Untuk mencapai ketosis sebenarnya bisa kita capai dengan beberapa cara. Dalam pola kita mengatur jenis makanan yang kita asup sehingga kadar glukosa dan insulin tetap stabil. Banyak yang salah paham tentang lemak dalam nutrisi seperti apakah kita makan lemak akan menjadi lemak tubuh. Dan banyak juga yang tidak menyadari kalau overcarb juga membuat tubuh kita obesitas, kecanduan makanan, dan mengganggu kesehatan jika parameter tubuh keluar dari standar.

Ketika tubuh kita ketosis, maka dalam darah akan ditemukan keton dalam kadar rendah, dan glukosa dalam range normal : 80-100 mg/dL.

Pada diet ketogenik, bisa kita juga memahami ilmunya, dan tidak konsumsi sembarang lemak. Pilih lemak yang sehat, seperti dari kelapa, alpokat, daging ayam, daging sapi dan ikan. Lengkapi juga dengan asam lemak dari virgin coconut oil dan cacao fat.

Anda juga bisa mendapatkan ebook panduan diet keto GRATIS di group FB : https://www.facebook.com/groups/KetogenicIndonesia/

foodketo.com We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications