Mengelola pikiran untuk diet

Mengelola pikiran untuk diet

Di masa pandemi ini saya banyak mempelajari tentang ilmu pengembangan diri, termasuk tentang mindset, atau bisa kita sebut juga pengelolaan pikiran dan perasaan. Hal ini pun bisa berkaitan erat juga dengan kesehatan maupun berat badan.

Kita bisa juga melihat hal ini pada pendekatan yang populer dalam dunia psikology yaitu fix mindset vs growth mindset. Coba gooling atau cari di youtube tentang 2 hal ini.

Hal ini nampaknya sederhana saja, tapi jika kita bisa memahami secara menyeluruh dan mendalam, efeknya bisa sangat luar biasa dalam jangka panjang terkait kesehatan, keuangan, serta banyak aspek dalam kehidupan kita.

Memahami teori nutrisi, pola makan, pola olah raga untuk menjadi sehat dan bugar itu penting. Tetapi kemampuan menjalankan apa yang kita ketahui itu adalah hal yang berbeda. Bisa jadi, sebagian besar bergantung pada pola pikir yang kita miliki.

Yuk kita pelajari :

Secara sederhana, orang-orang yang memiliki fix mindset memiliki keyakinan bahwa hidup itu tidak bisa diubah. Sedangkan orang yang memiliki mindset terbuka percaya bahwa diri kita mampu mengembangkan diri dengan usaha-usaha untuk kehidupan yang lebih baik.

Tentu berpikiran terbuka itu bukanlah hal yang mudah. Disisi lain, bisa saja seseorang mengaku memiliki pemikiran terbuka, faktanya dia selalu bersikap sebagai seseorang yang berpikiran tertutup. Karena memang situasi di sekitar kita, di social media saat ini, memiliki kecenderungan untuk menyalahkan orang lain, membuat alasan, dan membuat asumsi-asumsi sendiri.

Situasi lingkungan kita juga seringkali membuat label-label terhadap diri kita, yang dilakukan secara terus menerus, sehingga secara tidak sadar menjadikan diri kita meyakini atas identitas tersebut. Misalnya dalam aspek kesehatan maupun diet : gemuk itu memang turunan, olahraga itu sulit, semua cara pasti gak mungkin bisa, dan berbagai label-label maupun pikiran negatif lainnya yang bisa berbahaya.

Ketika kita menggunakan pikiran fix mindset, segala upaya kita akan kita sabotase dengan cara apapun dan akhirnya memilih hidup dibalik alasan-alasan. Kita akan terus mencari pembenaran diri sendiri alih-alih mengevaluasi perjalanan dan mencari solusi agar tujuan bisa tercapai.

“Jelas aja dia bisa langsing, wong tidak harus bekerja, kalau aku kan sibuk banget”
Coba cek, apakah kamu punya pemikiran seperti itu juga?

Ketika kita bersedia menggunakan growth mindset, maka kunci sukses itu memerlukan usaha. Kita meyakini, saya akan menjadi lebih sehat, lebih langsing jika saya komit dan disiplin untuk berusaha. Yakini bahwa fokus pada proses akan lebih penting daripada hasil itu sendiri. Kita bisa menjadi lebih proaktif, memberikan pikiran dan perasaan kita benih-benih positif, sehingga perilaku bisa selaras dengan niat dan tujuan kita. Ketika terjadi sesuatupun, kita bisa menjadikan pelajaran dan memperbaikinya di masa berikutnya.

Misalkan suatu saat kita silaturahmi, kita melihat makanan yang seharusnya kita tidak konsumsi, tapi karena situasi tidak memungkinkan kita menolak kita makan, lalu merasa bersalah dan menyesal berlebihan. Nah, perasaan-perasaan seperti ini yang perlu dikelola dengan baik.

Growth mindset akan menjadikan suatu kejadian sebagai pengalaman, sehingga kita bisa mengelola dengan lebih baik di masa mendatang. Lalu merencanakan apa yang perlu diantisipasi, misal melanjutkan dengan puasa sunnah, ataupun menambah aktivitas olah raga, atau menjaga menu ketika makan di rumah.

Dari pengalaman itu bisa jadi kita juga belajar bagaimana mempersiapkan diri ketika berada disituasi yang sama. Mengelola pikiran, perasaan, kata-kata, agar bisa diterima oleh diri kita maupun orang lain.

Jika kita berpikir dengan fix mindset, kita akan menganggap semuanya sempurna. Pokoknya cuma saya yang paling benar, idealis, harus 100% benar, yang lain salah. Dan akhirnya dalam waktu singkat kehilangan motivasi dengan cepat.

Dengan pola yang terlalu extrim, seringkali menjadi tidak realistis, mudah emosi dan depresi, dan memicu juga diet yoyo.

Dengan memahami growth mindset, kita bisa menguasai diri kita sendiri baik pada level perilaku, perasaan dan pikiran kita sendiri. Memahami bagaimana proses bekerja. Dan tentu yang penting adalah mampu membuat pilihan-pilihan dalam kehidupan setiap hari. Menjadi versi yang lebih baik lagi.

Itulah ketika kita bertemu dengan client, sahabat, atau teman yang ingin memulai diet, di awal bukanlah membahas tentang harus makan apa, atau jangan makan apa. Tetapi harus lebih kedalam memahami pola pikir dan mindset-nya. Bagaimana pandangan tentang kehidupan dan diri mereka secara pribadi akan sangat mempengaruhi cara kita menjalani hidup. Hal-hal apa yang kita ingin capai dan nilai-nilai apa yang kita yakini.

Ada 3 strategy yang bisa Anda coba untuk mampu mengatasi hambatan-hambatan yang muncul :

1. Luangkan waktu untuk melakukan persiapan.

Tidak perlu terburu-buru jika belum siap. Kita memerlukan waktu mempelajari dan membuat diri kita nyaman dengan keputusan yang dibuat. Kita perlu menyadari sepenuhnya, bahwa hanya diri kita yang mampu mengubah diri kita sendiri. Kebiasaan kita, perilaku kita, ada dalam kendali kita sendiri.

Ingat, setiap tujuan pasti ada proses. Kesalahan terbesar banyak orang adalah meyerah terlalu cepat. Nikmati prosesnya dan syukuri setiap hal-hal positif yang hadir dalam kehidupan kita. Bisa jadi akan ada halangan-halangan yang hadir, tapi itu adalah kesempatan untuk instropeksi diri dan bagian dari proses.

2. Temukan mentor, coach, dan teman seperjalanan.

Coba cari orang-orang yang telah berhasil mencapai berat ideal, terbebas dari penyakit, ataupun menjadi lebih fit dengan pola hidup yang lebih baik. Jadilah sahabat yang baik dan saling bertukar pengalaman.

Ini adalah kesempatan untuk membangun lingkungan support untuk mengubah kebiasaan yang lebih sehat. Kita tetap akan menjaga bahwa setiap orang itu berbeda, tetapi dengan memiliki mentor atau coach akan membantu kita membangun mindset positif untuk menjadi sukses sesuai versi diri kita sendiri.

3. Tuliskan apa yang diinginkan.

Membuat catatan atau jurnal adalah ilmu terapan yang memudahkan kita tetap pada jalur yang tepat untuk mancapai tujuan. Dan kita bisa juga memanfaatkan teknik sederhana ini dalam pola makan kita.

Ini ada beberapa ide yang bisa dilakukan :
Tulis tentang tujuan Anda: Apa yang ingin Anda capai?
Tulis tentang kesuksesan kecil yang telah dicapai?
Tulis tentang hambatan yang ditemui: Apa yang menghalangi tercapainya tujuan?
Tulis tentang bagaimana cara menghadapi hambatan yang ada? dan apa yang akan dilakukan?
Tulis tentang apa yang perlu difokuskan agar lebih dekat dengan tujuan?
Tuliskan beberapa alternatif lain yang bisa menjadikan Anda selangkah lebih maju?

Bisa juga melakukan suatu visualisasi. Rileks, dan bayangkan hal berikut ini :

“Bayangkan ada sahabat baik Anda baru saja memulai program hidup sehat. Mereka memonitor menu makanan, menjalankan olah raga, serta berkomitmen memiliki pola hidup sehat. Saat ini mereka sudah menjalankan 1 bulan dan sudah turun sekitar 5 kg. Apa yang akan Anda katakan kepada mereka?”

Catat : Seringkali kita memberi nasihat kepada orang lain, tetapi kita sendiri belum tentu menjalankannya. Latihan visualisasi akan membantu kita mengatasi hal tersebut.

Selalu sadari suatu kegagalan, merupakan peluang untuk mengevaluasi diri, belajar, dan meningkatkan diri sebagai pribadi yang lebih baik.

Lalui dengan riang gembira

Hidup itu perjalanan yang harus dilalui, dan bisa jadi kita belum mencapai apa kita inginkan. Tidak hanya tentang diet ataupun penurunan berat badan, bisa jadi juga mempengaruhi hal-hal lain dalam kehidupan. Terus lakukan perubahan mindset ini dengan latihan secara terus menerus.

Catat juga bahwa suatu kesuksesan bukanlah sesuatu yang berasal dari luar diri Anda, tetapi sesuatu yang berada dalam diri kita, ketika kita mampu mengenal diri, mengelola, dan memiliki kekuatan untuk menciptakan perilaku yang mendekatkan kita pada hasil yang diinginkan.

[su_note note_color=”#ffcc01″]

 

Isi form ini untuk mendapatkan info berikutnya…

100% privacy. Kami benci spam. Ketika Anda subscribe, kami akan update info secara rutin by sendfox

[/su_note]

Aku Diet Keto Kok Kliyengan dan Lemes? 9 Hal yang Harus Kamu Tahu….

“Mas aku udah coba diet keto, coba coba sendiri sih. Kok waktu di kantor lemes ya, sore juga kliyengan seperti tidak punya energi

Salahnya dimana ya?”

Hmmm…. kisah seperti ini sering di tanya japri. Dari pada jawab hal sama berulang kali, saya akan jawab disini yaaa…

Perlu diketahui, dalam program Diet apapun, hal yang paling sulit adalah menjaga semangat dan motivasi. Sama halnya ketika kita bangun pagi, kita akan semakin bersemangat jika ada sesuatu yang “menantang” kita.

Jadi, setelah membaca beberapa status di group Ketogenic Indonesia ini, saya berpikir bagaimana kita bisa tetap bersemangat setiap hari, selalu merasa berenergi dan bergairah. Ini bukan hanya untuk yang baru saja, karena ada yang udah menjalani diet keto kadang juga kehilangan motivasi lho….

Selama perjalanan saya menjalani diet ketogenic ini, saya pun mencari cara agar tetap bisa aktif sepanjang hari. Saya berjuang untuk bangun subuh, berangkat ke masjid. Lalu bekerja dan beraktivitas. Kadang saya pun merasa lelah dan malas, seperti saya tidak bisa memotivasi diri untuk melakukan kegiatan.

Jadi, saya benar-benar memahami frustrasi ketika kehilangan motivasi, merasa lemes, tidak memiliki cukup energi untuk beraktivitas.

Tapi kemudian saya belajar tentang 9 RAHASIA yang mengubah banyak hal! Sekarang saya tidak lagi merasa kekurangan energi!


*** LANJUTKAN MEMBACA untuk membaca lengkap RAHASIA untuk mendapatkan Motivasi dan ENERGI ini ***

9 Cara Jitu Untuk Mendapatkan Energi Dengan Cepat adalah….

#1 Tidur Tepat Waktu!

Tidur lebih awal – adalah kebiasaan tidur yang dapat berpengaruh positif pada kesehatan Anda. Tidur nyenyak dapat bermanfaat bagi jantung, berat badan, dan pikiran Anda. Ini memungkinkan Anda untuk beristirahat dengan cukup dan pada gilirannya akan membantu Anda bangun lebih segar dan siap untuk memulai hari baru.

Teknik tidur lain yang bisa membantu tubuh kita mengeluarkan hormon HGH (human growth hormon) adalah tidur dengan 100% gelap tanpa lampu. Idealnya tidur itu kita mulai sejak jam 21.00, cukup antara 5-7 jam, tetapi berkualitas.

#2 Atur Nafas …

Lakukan latihan pernapasan dalam ketika Anda mulai kehilangan energi. Nafas yang baik tidak hanya untuk relaksasi, tetapi juga untuk mendapatkan oksigen yang cukup ke otak. Jika Anda mengalami hari yang sibuk dan menegangkan, cobalah melakukan pernapasan dalam. Napas dalam menyebabkan detak jantung Anda melambat, yang pada gilirannya akan membuat seluruh tubuh Anda rileks.

Cara menghirup udara dengan benar …

Tarik napas sepenuhnya melalui hidung Anda, mengisi paru-paru Anda. Pastikan untuk menahan nafas selama 5-7 detik. Lalu, buang napas sepenuhnya melalui mulut Anda sampai Anda paru-paru kosong.

Sentuh ujung lidah ke atap mulut, tepat di belakang gigi depan atas, dan tahan di bagian tersebut selama latihan pernapasan Anda.

#3 Tertawa Lepas!

Mungkin Anda pernah mendengar bahwa obat terbaik adalah tertawa. Yah, itu tidak salah. Ketika tertawa, tubuh akan melepaskan hormon endorfin ke dalam otak, yang membuat tubuh bergerak dan membuat kita lebih baik. Ketika Anda merasa lebih baik, maka pikiran dan perasaan juga ikut menjadi lebih segar. Bahkan dokter juga mengatakan bahwa tertawa dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh lho … Jadi tertawalah setiap hari!

#4 Bergerak!

Olahraga dan aktivitas fisik membantu meningkatkan sirkulasi tubuh Anda, meredakan otot-otot Anda dari ketegangan, dan menyebabkan otak Anda melepaskan lebih banyak endorfin (hormon / zat kimia seperti morfin yang diproduksi sendiri oleh tubuh) sehingga Anda merasa lebih nyaman.

Beberapa latihan sederhana yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan energi, bahkan ibu-ibu juga bisa lho!

Misal bermain kejar-kejaran dengan anak anak di halaman rumah atau taman. Lakukan beberapa jumping jacks. Jalan cepat sekitar 10 menit. Naik turun tangga. Lakukan lunges dan squat. Joget dan menari.

Olahraga ini juga memicu HGH (human growth hormon) selain tidur dan lapar. Hormon ini bekerja untuk sebagai pemicu regenerasi sel dan pembentukan sel baru.

#5 Aroma dan Essensial oil

Merasa lesu sepanjang hari? Aromaterapi dapat membantu Anda untuk memulihkan energi dengan cepat. Tarik napas dalam-dalam dan hirup aroma buah seperti lemon, limau, dan jeruk. Seduh teh rosemary atau peppermint dan biarkan aroma itu memenuhi nafas Anda. Aroma ini dapat menyegarkan tubuh Anda!

#6 Air Putih!!!

Ketika kekurangan cairan tubuh, Anda akan merasa lemas. Tubuh akan bergerak lebih lambat dan konsentrasi menurun. Tentu hal ini sangat membuat Anda menjadi kliyengan dan tidak berenergi.

#7 Nutrisi yang tepat!

Banyak orang menganjurkan minum teh manis hangat ketika lemas. Ya, karena gula akan cepat diubah menjadi glukosa. Tapi ketika Anda menjalani diet keto, cara yang paling tepat adalah dengan mengasup Virgin Coconut Oil. VCO ini akan cepat diubah tubuh menjadi keton, dan langsung diserap tubuh menjadi kalori. Anda juga bisa menggunakan santan untuk memberi Anda energi instant selama berjam-jam.

Selain VCO dan santan, saat ini Anda juga bisa mencoba MCT, kependekan dari Medium Chain Trigeliseride, yaitu lemak rantai menengah. Isinya mirip dengan VCO, bedanya MCT ini tidak ada rasa dan aroma. Mau coba MCTMax? klik disini.

Pelajari tentang kandungan nutrisi ini di Panduan maupun buku Ketogenic : Gaya Hidup Revolusioner

#8 Mendengarkan Musik Favorit …

Anda perlu membawa musik yang membuat Anda ingin bergerak dan membantu memotivasi Anda! Jenis musik yang tepat dapat benar-benar memberi Anda dorongan energi yang super. Hal terakhir yang Anda inginkan adalah berlatih untuk diam, kan? Saat itulah pikiran negatif Anda muncul. Musik dapat mengangkat suasana hati Anda dan membuat Anda merasa baik.

#9 Latihan Postur Tubuh

Saya juga baru belajar tentang bahasa tubuh. Satu kunci nya adalah ketika kita benar-benar ingin meningkatkan energi dengan cepat, usahakan badan pada posisi tegak sempurna. Jangan membungkuk, karena menekan paru-paru Anda dan membuatnya lebih sulit untuk menghirup oksigen. Saat Anda berdiri, usahakan bahu menghadap ke belakang dan dada Anda membusung keluar, ini akan membantu Anda berdiri tegak. Jika Anda dalam posisi duduk, gunakan kursi dengan ketinggian yang tepat, dengan punggung lurus dan kaki di depan Anda.

diet keto

Sahabat semua, Anda TIDAK harus berjuang dengan lemes dan kliyengan …

“Saya harap 9 TIPS RAHASIA ini dapat membantu Anda.”

Saya tahu Anda membutuhkan energi …
Saya tahu Anda ingin merasa baik …
Saya tahu Anda ingin berada dalam suasana hati yang lebih baik, dan Pola ketogenic ini akan membantu Anda mendapatkan performa terbaik Anda.

[su_note note_color=”#ffcc01″ text_color=”#ffffff”]

Mau Info Diet Keto




 

100% privacy. Kami benci spam.
Ketika Anda subscribe, kami akan update info secara rutin.
[/su_note]

Cara Diet Keto Di Bulan Ramadhan dan Tips Menghadapinya

Menjalankan diet keto saat bulan puasa?
Kenapa tidak?

Bagi beberapa orang malah menceritakan pengalaman menjalankan ketogenik saat bulan puasa, membuat ibadah puasa menjadi lebih mudah lho!.

Cukuplah bagi anak keturunan Adam agar makan sekadar untuk menegakkan tulang sulbinya (tulang punggung). Melainkan jika ia tidak dapat mengelak, maka isilah 1/3 untuk makanannya, 1/3 untuk minumannya, dan 1/3 untuk nafasnya.” (Hadis Riwayat at-Tirmidzi, no. 2380. Dinilai sahih oleh at-Tirmidzi)

Menarik sekali ya pesan tersebut. Selama ini banyak kita makan itu cenderung berlebihan. Bahkan sering kekenyangan hingga ibadah pun menjadi malas.

Alhamdulillah kita dipertemukan diet ketogenic ini, yang ternyata sangat membantu kita merasa kenyang, dan membuat kita mampu menahan lapar. Anda mungkin tidak akan percaya, tapi sudah banyak orang, ribuan orang telah membuktikannya.

Anda bisa Download juga Panduan Ketogenic Ramadhan

Pola Ketogenik adalah pola makan dengan memprioritaskan asupan lemak, dan minimalisasi dengan tujuan untuk mengubah kondisi metabolisme glukosa menjadi metabolisme keton (lemak). Tubuh akan menggunakan lemak sebagai bahan bakar utama dan tidak lagi menggunakan glukosa sebagai sumber energi. Ketika tubuh berada dalam kondisi ketosis, dalam beberapa penelitian juga membantu melawan sel-sel abnormal seperti sel kanker, sel virus, sel rusak dan pathogen (bakteri, fungi dan parasit) karena kehilangan sumber energi utama mereka yaitu glukosa. Sehingga bertahap sel-sel ini akan tereliminasi secara natural dari tubuh.

Komposisi makronutrisi pada ketogenik lemak tinggi (75%), protein sedang (15% – 20%), dan porsi karbohidrat sangat rendah (5%). Anda bisa juga fokus menjaga asupan karbohidrat per harinya. Bisa dibayangkan sebenarnya nikmat, karena Anda bebas mengkonsumsi daging sapi panggang yang gurih, ayam goreng, bebek bakar, sate kambing, dan lezatnya virgin coconut oil. Namun ucapkan selamat tinggal pada manisnya nasi putih hangat, roti maupun teh manis.

Tips Ketika Berpuasa :

1. Bulatkan niat dan tekad ketika menjalankan ketogenik di bulan Ramadhan.

2. Miliki rencana menu sahur, ta’jil dan berbuka. Bisa mingguan maupun 30 hari lengkap. Lalu siapkan juga dapur dan stock makanan agar selalu keto friendly seperti telur, daging giling, daging ayam, santan, alpokat, bahan lain sesuai list dan aturan pola ketogenic.

3. Sibukkan diri dengan kegiatan ibadah seperti tarawin, mengaji, bersedekah, aktif dalam kegiatan sosial, dan lain sebagainya.

4. Lakukan olahraga ringan jelang berbuka. Cukup jalan kaki, senam ringan, plank, atau beban barbel.

5. Perbanyak minum air putih saat sahur, mulai berbuka dengan air putih. Hindari minum-minuman yang manis apalagi soda. Jangan lupa konsumsi 1 sendok makan VCO sebelum. Anda akan merasa kenyang lebih lama.

6. Agar menjalanan ketogenik Anda lebih bersemangat, cari teman melalui komunitas ketogenik. Dijamin Anda mendapat banyak dukungan dan spirit.

7. Antisosial? Tentu Anda tetap bisa menikmati silaturahim bersama keluarga dan rekan-rekan kantor. Baca artikelnya : Tips Trik Ketogenic Ketika BukBer Biar Gak Mati Gaya!

Semoga nanti di hari lebaran Anda yang mendambakan badan sehat dan ramping dapat terwujud. Insyaallah.

Anda bisa Download juga Panduan Ketogenic Ramadhan

Semoga ketogenic ini menjadi pilihan Anda agar tetap dapat makan enak tanpa takut berat badan bertambah.

[su_note note_color=”#ffcc01″ ]

Rahasia jadi langsing tanpa rasa kelaparan

100% privacy. Kami benci spam. Ketika Anda subscribe, kami akan update info secara rutin by sendfox


[/su_note]

Diet Keto itu Makan Jeroan Atau Tidak Ya?

Mungkin untuk Anda yang masih kepo dengan keto, atau baru awal riset tentang keto akan tertarik membaca tema ini : jeroan.

Bagaimana tidak, jeroan ini memang sering menjadi kontroversi dan perdebatan juga dikalangan pelaku ketogenic kok. So yuk mari luangkan 7 menit Anda membaca tulisan ini secara lengkap!

Dulu saya paling takut ngelihat kulit ayam, jeroan, lemak di makanan. Dipikir itu semua itu sangat buruk, berbahaya, dan tidak baik untuk tubuh kita.

Tapi sejak 2 tahun yang lalu mempelajari pola ketogenic ini, dilanjutkan terus praktek setiap hari, mindset saya berubah 180′. Seperti kita tahu bahwa pola ketogenic itu asupan nutrisinya adalah 70-80% lemak, sehingga banyak orang beranggapan harus banyak makan jerohan! Benarkah?

Coba pelajari dulu, apa sebenarnya kandungan utama makronutrisi dari jeroan tersebut?
Lemak, Protein, atau Karbohidrat?

Pada umunya jeroan adalah protein tinggi.

Nah, udah mulai jelas ya….

Dalam ketogenic, protein dibatasi juga sekitar 20% lho. Karena protein juga meningkatkan pengeluaran hormon insulin yang mengakibatkan penimbunan lemak, dan susah untuk mencapai kondisi ketosis. Keunikan dari jeroan adalah kandungan vitamin dan mineralnya. Ya, mikro nutrisinya….

Yuk kenali beberapa bagian jeroan :

Hati adalah daging organ yang paling bergizi dan sehat. Hati tinggi akan protein, vitamin A, asam folat, zat besi, vitamin B12 dan mineral seperti kromium, tembaga. Hati ini baik untuk kesehatan jantung dan meningkatkan kadar hemoglobin.

Ginjal kaya akan nutrisi dan protein. Anda dapat mengonsumsi ginjal sapi atau domba yang mengandung asam lemak omega 3 dan bersifat anti-inflamasi. Ginjal sapi juga baik untuk jantung Anda.

Limpa dan pankreas kaya zinc dan selenium yang dibutuhkan untuk fungsi hormonal dan kekebalan tubuh lho. Organ tersebut juga kaya omega 3, asam lemak dan protein. Limpa dan pankreas baik untuk kesehatan saat demam dan mengurangi peradangan serta meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu pencernaan.

Nah ini salah satu makanan favorit! Otak adalah sumber terkaya asam lemak omega-3. Otak juga mengandung beberapa nutrisi (fosfatidilkolin dan phosphatidylserine) yang baik untuk saraf. Otak mengandung anti-oksidan yang melindungi otak manusia dan sumsum tulang belakang dari kerapuhan.

Organ jantung mengandung folat, zat besi, zinc, selenium, vitamin B2, B6, dan B12 dan dapat membantu produksi energi dalam tubuh Anda karena merupakan sumber terbaik dari CoQ10. Jantung juga melindungi dari kerusakan mitokondria yang merupakan produksi utama terhadap energi sel-sel manusia.

Untuk lidah mengandung 70 persen asam lemak dan kaya kalori. Lidah kaya akan seng, besi, kolin, vitamin B12 dan mineral. Lidah dapat menghindari ibu hamil dari penyakit

Babat adalah lapisan perut kambing, domba dan sapi. Babat banyak mengandung gelatin dan probiotik dan dapat meningkatkan kesehatan saluran pencernaan.

Sedangkan usus mengandung gelatin dan glutamine yang digunakan untuk mencegah dan mengobati diare dan usus perforasi (lubang).
.
.

Lalu bagaimana dong?

Silahkan makan berbagai daging dan lemak dari sapi, kambing, ayam, bebek. Disetiap daging hampir dipastikan ada lemak di dalamnya. Jeroan boleh dikonsumsi karena mengandung mikronutrisi (termasuk vitamin dan mineral) penting bagi tubuh, silahkan jumlahnya dibatasi agar kita tidak over protein, dan mencapai nutrisi sesuai ketomakro.

Nah vitamin dan mineral apa sih yang ada di jeroan?

Lalu lemak apa yang harus dihindari?
Lemak buruk adalah lemak trans buatan manusia dan lemak trans nabati.

Dan jelas, wajib dihindari adalah gula dan karbo (terutama tepung olahan). Dan kini lemak selalu menjadi menu yang dicari setiap hari.

[su_note note_color=”#ffcc01″ text_color=”#ffffff”]

Tips simpel untuk jadi langsing





100% privacy. Kami benci spam.
Ketika Anda subscribe, kami akan update info secara rutin.


[/su_note]

Diet Ketogenic dan Puasa

Sudah siap-siap menyambut bulan ramadhan yaaaa…

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa”, (QS Al-Baqarah 2:183)

Alhamdulillah beberapa hari kedepan kita akan menyambut datangnya salah satu ibadah yang penting bagi ummat Islam. Puasa 1 bulan penuh di bulan Ramadhan. Pada hakikatnya semua agama juga punya jenis-jenis puasa. Karena mamang secara bahasa puasa itu berarti menahan diri.

Dalam konteks diet pun kita juga akan mengenal istilah puasa atau fasting. Misalnya diet OCD. Hingga saat ini juga populer diet ketofastosis, ataupun Intermitten Fasting (IF), hingga berbagai variannya seperti Water fasting, dry fasting, dan sebagainya.

Bagaimana sebenarnya puasa itu?
Prinsipnya adalah restriksi waktu makan.
Kapan kita boleh makan dan kapan kita tidak boleh makan.

Apakah Ketogenic Diet bisa digabung dengan puasa? Bahkan dengan puasa ramadhan?
Jawaban singkatnya : BISA.

Seperti kita tahu, Ketogenic Diet adalah sebuah pola makan yang mengatur asupan makronutrisi dengan mengutamakan sumber kalori dari lemak (70-80%) dengan tujuan mencapai kondisi ketosis (menggunakan lemak sebagai sumber energi utama, termasuk dari virgin coconut oil atau VCO ). Waktu makan tentu sangat mendukung diet ketogenic ini. Terutama sebagai restriksi kalori dan proses untuk adaptasi perpindahan dari metabolisme glukosa ke metabolisme lemak.

Lalu bagaimana langkah menggabungkan Diet Ketogenic ini dengan puasa?

1. Kenali dulu jenis-jenis puasanya ya.
termasuk puasa yang bersifat ibadah, atau puasan yang bersifat diet (IF, WF, DF, EF, dan sebagainya)

2. Kenali apa tujuannya diet keto -nya. Untuk weight loss, untuk terapi, untuk level energi, untuk menjaga agar berat badan stabil, atau untuk tujuan apa? Ini sangat penting, karena program Anda untuk weight loss karena obesitas tentu bisa berbeda jika berat badan Anda sudah normal.

3. Kenali tubuh Anda. Apakah Anda termasuk kurus, ideal, preobesitas, atau obesitas? Lalu cek juga riwayat medis selama ini : gula darah, tekanan darah, keton dan parameter lainnya. Jika Anda sudah lama menjalankan diet keto, tubuh Anda sudah beradaptasi dengan lemak, maka tidak makan bukanlah hal yang berat.

4. Kenali pola makan Anda. Apakah Anda termasuk awal dalam menjalani pola ketogenic ini? Selama ini Anda konsumsi banyak sumber karbo seperti nasi, mie, bahkan gula dalam makanan dan minuman Anda? Apakah selama ini Anda selalu menghindari makanan lemak, tapi tidak peduli berapa banyak karbo yang diasup?

NOTE:
Tentu puasa yang dilakukan untuk ibadah (wajib) akan berbeda dengan puasa diet ya. Artinya kalau puasa yang bersifat ibadah, tentu harus mengikuti syarat dan rukun-rukun yang sudah di tetapkan. Misal dalam puasa ramadhan sudah jelas kapan boleh sahur (sunnah), kapan boleh berbuka, dan selama matahari terbit hingga tenggelam tidak makan dan minum.

Untuk puasa, atau untuk membedakan disebut intermittent fasting saja ya, ini memang dikembangkan oleh masing-masing pelaku dietnya. Ada yang dengan model jendela makan : 16/8 untuk puasa 16 jam dan 8 jam makan. Ada water fasting yang tidak makan selama 24 jam, tapi masih boleh minum, dan sebagainya.

Puasa sendiri banyak sekali manfaat kesehatan atau bahkan juga untuk autophagy. Bahkan di agama-pun diajarkan berpuasa agar kita sehat lho!

Apakah puasa bisa membuat kita ketosis?
Tentu saja bisa.

Disaat tubuh kita membutuhkan glukosa, dan tidak didapatkan dari makanan (karena puasa), tubuh akan mulai membongkar cadangan glukosa di liver dan di otot. Hingga suatu saat cadangan tersebut habis, dan tidak ada lagi cadangan glukosa, maka tubuh akan mulai mencari sumber energi yang lain. Disanalah tubuh mulai membongkar lemak tubuh, untuk diubah menjadi keton, dan menggantikan peran glukosa. Untuk organ tubuh yang tidak bisa menggunakan keton, akan di suplay oleh glukosa yang diperoleh dari proses glukoneogenesis dengan bahan baku protein dan gliserol (pemecahan lemak).

Nah bagaimana menjaga agar tetap ketosis saat berpuasa?
Jaga asupan ketika berbuka dengan menu dan prosentase kalori sesuai dengan diet ketogenic.
Sumber kalori diet ketogenic :
70-80% Lemak
20%-25% Protein
5% Karbohidrat

Dan usahakan jaga asupan netcarb harian sekitar 20gram / hari.

Bagaimana dengan istilah : “Berbukalah dengan yang manis?”

“Tidak ada hadits “berbukalah dengan yang manis”. Tidak tepat mendahulukan berbuka dengan makanan manis ketika tidak ada kurma. Yang sesuai sunnah Nabi adalah mendahulukan berbuka dengan air minum jika tidak ada kurma”
(cek detail https://muslimah.or.id/6195-hadits-berbukalah-dengan-yang-manis.html)

Bagaimana berbuka dengan kurma?

Pilihlah kurma muda jika ada. Hindari kurma yang sudah dimaniskan dengan gula yang banyak dipasaran. Untuk jumlahnya juga batasi cukup 1 butir saja. Ketika berbuka penting untuk segera minum untuk menghindari dehidrasi serta tambahkan garam untuk mengembalikan elektrolit yang hilang selama seharian.

Selanjutnya lanjutkan dengan ibadah sholat magrib dulu sebelum makan menu utama.

Bagaimana menu berbuka?

Prinsipnya sama seperti menu ketogenic di hari biasa. Hindari semua karbohidrat seperti nasi, mie, roti, singkong, gandum, jagung, kentang, termasuk tepung-tepungan dan tentu susu dan gula.

Fokus saja dengan konsumsi VCO (virgin coconut oil) dan lauk dari telur, ikan, daging ayam, daging sapi dan makanan lauk rendah karbo. Pengalaman saya, dengan makan lauk saja, malah membuat kita mudah kenyang lho.

Masih kurang jelas?
silahkan tinggalkan pertanyaan di komentar atau group facebook ketogenic Indonesia.

Saya sendiri juga sedang menyiapkan panduan ketogenic ramadhan yang bisa di download.
Tinggalkan juga email Anda di link ini.

Udah Jalanin Diet Keto Tapi Gak Pede Gara-gara Bau Mulut?

Banyak jalan menuju roma,
Banyak cara juga yang membuat orang menakut-nakuti kita agar tidak menjalankan diet ketogenic ini lho. Iya bener lho….

Ada yang bilang berbahaya,
tidak baik untuk ginjal,
merusak pencernaan,
bisa gak fokus,
sampai masalah bau mulut!

Perlu kita ketahui ada 3 jenis keton, dan salah satunya adalah aseton yang dikeluarkan melalui pernafasan.

Kadang bau nafas ini cukup mengganggu beberapa orang, sempai ada yang nyerah gara-gara pasangan-nya protes! Tapi ini bukan tidak bisa diatasi lho ya….

Keton ini memiliki aroma yang khas. Bahkan urin juga berbau lebih tajam ketika memulai diet keto. Kalau keton yang di urin ini jenisnya : acetoacetate. Kalau pengalaman saya sih, Alhamdulillah bau badan saya tidak masalah dan tetap harum 😀

Terkait bau nafas ini memang tidak terjadi kepada semua orang, bisa jadi ada yang aroma berubah, tapi 1-2 minggu berangsur normal. Hal ini terjadi karena tubuh masih beradaptasi terhadap keton, masih memproduksi aseton berlebihan, dan terbuang melalui nafas, keringat, dan urine. Di beberapa referensi menggunakan istilah keton “bocor”.

Ketika sudah keto adapted, maka tubuh akan optimal dalam memproduksi keton, sehingga tubuh akan lebih efisien.

Lalu bagaimana cara mengatasinya ?

sebenarnya cukup jaga kesehatan mulut seperti biasa aja. Sikat gigi rutin 2-3x sehari.

Jika masih kurang, coba tambahkan dengan :

1. Makan / kumur daun sirih. Ambil saja daun sirih muda warna hijau tua. Kalau saya sih langsung kunyah, biarkan beberapa saat lalu telan. gleg!

2. Oil pulling dengan vico. Cara ini sudah cukup banyak yang praktek dan membuktikan memberikan kesegaran mulut, gigi dan gusi juga makin sehat lho.

3. Kumur air garam dan cukup minum, juga bisa membantu

4. Ke dokter gigi jika karang gigi tebal dan ada gigi berlubang. Sebenarnya bau mulut sendiri banyak sekali penyebabnya. Karang gigi dan gigi berlubang juga harus diperhatikan. Kunjungi dokter gigi terdekat yaaa….

masih ada ide lain?

Jika ingin mendapatkan Buku Ketogenic : Gaya Hidup Revolusioner, buruan waiting list di : https://foodketo.com/bukuketogenic/

Berat Badan Stuck! Fat Lost vs Weight Lost

Jika Anda sudah menjalankan diet ketogenic antara 1 minggu – 1 bulan, harusnya sudah ada perkembangan lho.

Berat badan mulai ideal,
Baju mulai longgar,
ukuran tubuh sudah mulai melangsing.

Nah setelah berat badan udah turun sebelumnya,
tetapi tidak bisa turun lagi,
istilahnya stuck…..
atau stagnan….

hehehehe. tenang dulu yaaaa ….

Cerita tentang berat badan stuck ini pernah dibahas di ketobinar episode-2 di groups FB Ketogenic Indonesia
Cek aja rekaman-nya : “Menghadapi Stuck”
dan pastikan subscribe juga di youtube channel yaaaaa……

Tidak ada hal yang salah kok dengan stuck itu, dan memang diet yang sehat semestinya seperti itu. Malah kalau menurut saya ini adalah indikator diet yang sehat. Ada yang mengistilahkan pola “zig zag”.

Tubuh manusia adalah suatu mesin yang sangat canggih, yang mampu beradaptasi dengan berbagai kondisi dan stress dari lingkungan sekitarnya. Hal itulah yang menyebabkan manusia bisa bertahan hidup sampai selama ini sebagai species unggulan di muka bumi ini.

Dengan metabolisme ketosis ini sebenarnya prosesnya tidak sekedar menurunkan berat badan saja, tapi sekaligus menghilangkan lemak tubuh lho. Jika Anda mempelajari artikel lengkap tentang diet ketogenic, maka targetnya tubuh tidak lagi menjadi penumpuk lemak, tapi menjadi pembakar lemak.

Misalkan seseorang baru memulai diet keto, tinggi 160cm, berat 87kg, berhasil turun menjadi 75kg, tetapi pada saat itu, beratnya tidak bisa turun lagi.

Apa yang terjadi ketika stuck?

Yang terjadi sebenarnya sangat sederhana, badan kita mulai beradaptasi. Tubuh kita juga memiliki SET POINT dimana range berat badan kita akan naik turun di arena tersebut. Target fat lost adalah kita mampu menurunkan set point tersebut. Karena pada dasarnya tubuh ini tidak mau kehilangan berat badan dengan cepat. Ini bisa membahayakan, karena dehidrasi berlebihan, ataupun kehilangan otot secara ekstrim.

Ketika tubuh Anda sudah mencapai kondisi ideal (BMI normal)
maka sebenarnya Anda akan memasuki fase FAT LOSS.
Bukan sekedar berat badan turun atau fase WEIGHT LOSS.

Tetapi jika Anda masih preobesitas atau masih obesitas,
ada beberapa cara agar Program Ketogenic bisa berjalan lebih maksimal.

=> TONTON Video #ketobinar episode-2 tentang “STUCK”

1. Lakukan pengukuran
Buat tabel untuk melihat progress mingguan atau bulanan. Terutama berat badan, BMI, gula darah, dan ukuran juga.

2. Monitor makro
Ketika berat sudah mulai turun, ada beberapa orang yang cepat puas, dan akhirnya tidak lagi menjaga asupan makro keto dengan komposisi kalori 70-80% lemak. Kebanyakan protein dan kebanyakan karbo akan membuat metabolisme Anda balik lagi lho.

Pastikan kecukupan lemak harian Anda cukup. Lemak juga membantu Anda merasa kenyang dan tidak mudah lapar.

3. Cheating
Karena godaan di sekeliling luar biasa, atau di bully teman kantor, akhirnya membuat kita kembali lagi ke pola makan sebelumnya yang tinggi karbo dan gula. Walau mungkin Anda menganggapnya “ah cuma sedikit kok”, maka tubuh ini akan kembali menjadi penumpuk lemak. bukan pembakar lemak.

4. Puasa
Nah, ada berbagai macam model puasa yang bisa Anda coba. Ada puasa sunnah, atau skip sarapan, hingga yang hanya makan sehari sekali saja.

5. Olahraga beban
Jangan membayangkan harus lari marathon, sepeda 20 KM, atau olahraga yang menguras keringat (kardio). Pilih saja olah raga beban, coba freelatics atau seven yang banyak tersedia di apps handphone Anda.

6. Selanjutnya simak aja di video-nya yaaaaa…..
=> klik : Video #ketobinar episode-2 tentang “STUCK”

Dengan cara melawan stuck, tubuh akan lebih beradaptasi untuk mencapai target yang Anda inginkan dengan mempergunakan respon alami tubuh. Sampai ketemu di artikel keren berikutnya.

[su_note note_color=”#ffcc01″ ]

Saya perlu info tentang diet dong…

100% privacy. Kami benci spam. Ketika Anda subscribe, kami akan update info secara rutin by sendfox


[/su_note]

foodketo.com We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications